PKS Tunggu Kejutan

Lebih dulu mengumumkan pasangan cagub-cawagub, PKS masih menunggu perkembangan sebelum mendaftarkan kandidatnya ke KPU DKI Jakarta. Pasalnya, siapa saja yang bakal menjadi rival PKS di pilkada ikut memengaruhi waktu pendaftaran kandidat.

"Sesuai jadwal KPU DKI, tanggal 1-7 Juni kan waktu pendaftaran pasangan kandidat. Nah, kami belum mengagendakan tanggal berapa akan mendaftarkan Adang- Dani ke KPU DKI,"tutur Igo Ilham Ketua Tim Sukses Adang-Dani dari PKS.

Igo yang juga Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta mengatakan, ada beberapa alasan PKS belum menentukan waktu pendaftaran ke KPUD. Selain belum jelas siapa yang akan menjadi lawan Adang-Dani di Pilkada, PKS pun melihat detik-detik akhir pendaftaran masih akan menyimpan sejumlah kejutan.

"Ibarat main bola, menit-menit terakhir pun akan sangat menentukan. Jadi bisa saja nanti di menit-menit terakhir PKS bisa menggondol dukungan dari parpol lain yang satu visi untuk menudukung Adang," jelasnya.

Dikatakan Igo, keputusan Fauzi Bowo menentukan pilihan pendampingnya menjelang pendaftaran sangat memungkinkan merubah peta dukungan. Apalagi wacana memunculkan kandidat alternatif masih digagas sejumlah parpol. "Peta dukungan parpol tetap masih cair. Apakah nantinya tetap hanya dua pasangan yang akan bersaing di pilkada, hal itu ditentukan pada detik-detik terakhir pendaftaran" pungkasnya.